Kupang-Gaharunews.com,- Pendiri Sekaligus Ketua Dewan Pembina Yayasan Yapeltra Marindo Kupang, Charles Jefry Antoni dan Ketua Yayasan Rita Lousiana Anthoni tidak diizinkan untuk beraktivitas di dalam SMK Pelayaran Lasiana-Kupang oleh Kepala Sekolah SMK Pelayaran Jesica S. Sodakain, SH.
Hal tersebut diatas, disampaikan langsung oleh Charles Jefry Antoni yang didampingi oleh Ketua Yayasan Rita Lousiana Anthoni ketika melakukan Jumpa Pers dengan beberapa media yang tergabung dalam Komunitas Wartawan Pembangunan (Kowappem), Jumat (24/6/22) di kediamannya.
Jefry mengatakan, Dalam persoalan ini, pihaknya mempunyai legal standing yang jelas. Sehingga secara organisasi, Pendiri Sekaligus Ketua Dewan Pembina Yayasan Yapeltra Marindo Kupang adalah milik perorangan yang sah.
Ia mengaku, Sampai saat ini Kepala Sekolah SMK Pelayaran Lasiana-Kupang, Jesica Sodakain tetap ngotot berdiri pada posisi yang benar dan diduga berupaya menguasai seluruh aset Yayasan Yapeltra Marindo Kupang yang bukan miliknya.
“Gedung-gedung dan lahan sekolah itu milik saya dan itu tidak diragukan kebenarannya, karena legal standing sekolah itu milik pribadi. Dan yang tak bisa diterima akal adalah memecat para guru-guru sebelumnya”, katanya.
Lanjut, kata Jefri, saat ini Yayasan Yapeltra Marindo Kupang tidak bisa lagi memberikan kesempatan (Jesica Sodakain) karena sudah keluar jauh dari aturan-aturan lembaga dan sudah tidak loyal pada lembaga. “Kedepan, karena sudah tutup sama sekali komunikasi dan ada tindakan melawan, terpaksa langkah terakhir sesuai AD/ART, tegur tertulis dan penonaktifan sementara”,ungkapnya.
Ia menilai, perlakuan yang tidak bermoral “Sehingga macamnya” Jesica Sodakain ini Seolah-olah yang memiliki Yayasan Yapeltra Marindo Kupang. Padahal Yayasan dan sekolah tersebut kepunyaan pribadi saya. Ia juga mengaku perlakuan Jesica dianggap menyengsarakan murid-murid dan para guru-guru yang sebelumnya telah dipecat.
Jeffri Anthoni mengungkapkan bahwa ia merasa sangat aneh, serta kecewa dengan perlakuan Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pelayaran Lasiana-Kupang, Jesica S. Sodakain, SH yang begitu angkuh serta arogan, tidak mengijinkan dirinya sebagai Pendiri dan Pembina Yayasan serta ketua Yayasan Yapeltra Marindo Kupang Ibu Rita Lousiana Antoni untuk masuk dan berdialog dengan pihak Sekolah SMK Pelayaran, pada hari Jumat, 24 Juni 2022 lalu.”padahal SMK Pelayaran Lasiana-Kupang itu milik saya”, jelasnya.
Sementara Kepala Sekolah SMK Pelayaran Lasiana-Kupang, Jesica Sodakain SH. Belum berhasil dikonfirmasi. (Aries Usboko)