Paket SEHATI KP – DMW optimis akan memenangkan pertarungan pilkada pada 9 desember 2020

0
iklan Selamat Natal dan tahun Baru dari Ketua DPD Partai Hanura NTT Refafi Gah

Sumba Timur – Paket  SEHATI KP – DMW optimis akan memenangkan pertarungan pilkada Kab. Sumba Timur yang akan di gelar pada tanggal 9 Desember 2020 hal itu di ungkap Umbu Yadar kepada GaharuNews.Com melalui sambungan telpon, senin (7/12/2020)

Iklan Selamat natal Dan Tahun Baru dari Ketua komisi 2 DPRD Kota Kupang

Setelah melalui masa kampanye beberapa waktu lalu,animo dilapangan dan antusiasme pendukung dalam setiap pertemuan Paket SEHATI No. Urut 1,  kami Tim Kampanye Paket SEHATI KP – DMW sangat berkeyakinan Pak Kris dan pak david akan keluar sebagai pemenang pada tanggal 9 desember nanti, harapan masyarakat agar ada perubahan di Kab. Sumba Timur sudah tidak bisa dibendung lagi, Kris Praing dan David Melo Wadu telah siap untuk mengantar Sumba Timur menjadi kabupaten yang makin bersinar, ungkap Yadar Pilangira.

Drs. Kristofel Praing, M.Si disambut tetua adat lewa(saat pelaksaan Kampanye)

Ketua harian pemenangan Paket SEHATI No. urut 1 di Pilkada Kab Sumba Timur juga menyerukan kepada pendukung Kris Praing dan David Melo Wadu untuk merapatkan barisan, ciptakan suasana kondusif jelang Pilkada 9 Desember 2020, serta memasang mata dan telinga agar waspada terhadap permainan money politik apalagi yang mengatasnamakan Paket SEHATI harus ditangkap dan diproses hukum, karena Paket SEHATI berkomitmen menciptakan pilkada bersih, jujur, adil dan bermartababat.

Acara Deklarasi Paket SEHATIdilapangan Rihi eti Prailiu sumba timur beberapa waktu yang lalu

 

Menurut Uya (sapaan akrab Yadar Pilangira) Ketua harian Pemenangan Paket SEHATI,  “bahwa bila ada orang yang mengatasnamakan Paket SEHATI yang kedapatan mebagikan uang atau dalam bentuk apapun kepada masyarakat maka diistruksikan kepada Pendukung Paket SEHATI untuk menangkap orang tersebut dan menyerahkan kepada pihak kepolisian untuk di Proses Hukum” mari kita ciptakan Pilkada Bersih agar pemimpin yang terpilih nantinya benar benar murni hasil dari demokrasi bersih dan bermartabat, dan yakinlah bahwa Paket SEHATI pilihan terbaik untuk Sumba Timur, tegas Uya.

Ketua DPC Partai Hanura Sumba Timur Yadar Pilangira bersama Ketua DPD Partai Hanura NTT Refafi Gah

Yadar Pilangira yang juga merukapan Ketua DPC Partai Hanura Kab. Sumba Timur, mengucapkan terima kasih Kepada Seluruh masyarakat sumba Timur yang telah menjaga pelaksaan pilkada Kab. Sumba Timur mulai dari proses seleksi, kampanye, hingga memasuki masa tenang jelang Pemilihan Tanggal 9 Desember 2020 telah berlangsung Aman, Damai, dan tertip tidak ada gesekan berarti yang menciderai proses demokrasi, “bila ada gesekan dimedia sosial yang telah melakukan kampanye kampanye negative terkait Paslon, mari dijadikan pembelajaran kedepan, serahkan semuanya kepada proses hukum yang berlaku,” semoga masyarakat sumba timur dapat belajar dari pengalaman tersebut dan untuk  kedepannya dalam pelaksanaan pesta demokrasi di Sumba Timur menjadi  semakin baik.

Uya juga menjelaskan bahwa  Paket SEHATI telah memberikan mandat kepada Saksi  di 22 kecamatan dan 140 desa dan 574 TPS ia berharap para saksi yang dimandatkan dapat melaksanakan tugas sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Pak Chris dan Pak David atau yang lebih dikenal dengan Paket SEHATI No. Urut 1.

iklan Ucapan Selamat Natal dan Tahun Baru dari Ketua Srikandi Partai Hanura Kab. Rote Ndao

Oleh Karena itu diharapkan Pendukung Paket SEHATI no. Urut 1, makin terus memantapkan pilihannya dan tidak goyah dengan godaan apapun terutama dalam hal bantuan sosial maupun money politik karna ia yakin masyarakat Sumba Timur adalah masyarakat yang bermartabat dan mempunyai Harga diri yang tinggi, yang tidak bisa dinilai dengan materi atau sogokan, “bayangkan saja apabila ada oknum yang memberikan 500 ribu rupiah untuk memilih paket tertentu, kita kasih hitungan sederhana 500 Ribu dibagikan 5 Tahun maka hasilnya adalah 100 ribu pertahun, 100 ribu dibagikan 12 bulan maka hasilnya adalah Rp. 8.333 (delapan ribu tiga ratus tiga puluh tiga rupiah) perbulan, Rp. 8.333 dibagikan 30 hari, maka hasilnya adalah Rp. 277 (dua ratus tujuh puluh tujuh rupiah) Rp. 277 dipakai untuk membeli mie instan saja tidak bisa, jadi saya berkeyakinan masyarakat sumba timur tidak mungkin menjual harga dirinya semurah itu, tandas Yadar Pilangira. (gn/tim)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here