KETUA PSOI NTT KLARIFIKASI KEKELIRUAN PEMBERITAAN SOAL RAJU SENA SERAN

0
Raju Sena Seran bersama Ketua PSOI NTT Erasmus Frans

Rote Ndao – GaharuNews, Erasmus Frans Ketua Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) Nusa Tenggara Timur (NTT) memberikan penjelasan terkait kekeliruan pemberitaan media soal “Bermodalkan Uang Pribadi Raju Sena Seran harumkan Nama NTT”.

Seperti yang terungkap dalam keterangan Pers Ketua PSOI yang dikirimkan pada hari Senin 27 September 2021 malam.

Ketua PSOI dengan papan selancar di pantai Nembrala Kab. Rote Ndao

PSOI NTT sangat bangga dengan prestasi yang ditorehkan Raju Sena Seran pada cabang olah raga (Cabor) Selancar Ombak yang dipertandingkan secara eksibisi pada PON XX (ke-20) di Papua, dan juga sebagai ajang untuk Persiapan PON berikutnya.

Sebagai Ketua Persatuan Selancar Ombak Indonesia PSOI NTT Erasmus Frans menegaskan bahwa Pengurusan/pengiriman Atlet Raju Sena Seran pada PON Papua Tanggal 20 – 24 September adalah dirinya sebagai Ketua PSOI NTT yang beralamat di RT.04 / RW.02, Nemberala Kabupaten Rote Ndao Provinsi NTT, ungkap Mus (sapaan akrab Erasmus Frans) Pemilik Anugerah Surf & Dive Resort Nembrala

Mus menuturkan, saat koordinasi awal dalam rangka pengiriman Atlet Selancar, dirinya berhubungan dengan KONI selaku Induk Organisasi Seluruh cabang Olah Raga.

Dalam penjelasan KONI NTT Cabor Selancar Ombak adalah Cabang olahraga baru yang akan dipertandingkan secara eksibisi pada PON XX (ke-20) di Papua, atau sebagai ajang Persiapan untuk dipertandingkan pada PON XXI (ke-21) berikutnya.

Sehingga yang dikirim KONI NTT hanyalah 12 Cabor yang diprediksi punya potensi untuk meraih medali di PON ke – 20 di Papua.

Selanjutnya KONI menyarankan apabila ada inisiatif dari PSOI untuk mengikut sertakan atletnya agar dapat bertanding pada Pra Pon Cabor Selancar Ombak di Papua, maka dapat diupayakan secara swadaya atau mencari sponsor sendiri.

“Dalam hal pendanaan Atlet Cabor Selancar Ombak untuk mengikuti Pra PON di Papua, saya tidak berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Pemprov NTT atau Dispora NTT namun dengan KONI NTT,” jelas Mus Frans.

Mus frans di Anugerah Surf & Dive Resort Nembrala

Mus menambahkan, setelah Berhasil meraih 2 (dua) medali, Raju Sena Seran dan dirinya dihubungi Staf Wakil Gubernur dan Staf Kadis Pora NTT, menyampaikan Apresiasi atas prestasi yang berhasil diraih Cabor Selancar Ombak, menanyakan kronologis keikutsertaan Cabor Selancar Ombak di pra PON Papua dan mengundang Raju ke Kupang, dengan memfasilitasi seluruh biaya perjalanan dari Papua ke Kupang, dan pada tanggal 25 September 2021, Raju yang didampingi Pengurus PSOI bertemu dengan Wakil Gubernur NTT di Kantor Gubernur NTT dan dihadiri banyak pihak.

Terkait dengan pemberitaan media tentang Atlet Selancar Ombak Raju Sena Seran yang seolah-olah tidak mendapat perhatian dari pemerintah, sebagai Ketua PSOI dirinya ingin menggarisbawahi bahwa tugas Atlet adalah mempersiapkan diri dan bertanding, sedangkan Proses koordinasi lintas Sektor adalah Tugas dan Tanggung Jawab Pengurus PSOI.

“Tolong teman-teman Media tidak membebani atlet dengan pemberitaan pemberitaan yang tidak perlu, Atlet sudah bersusah payah mengharumkan nama Provinsi NTT di tingkat Nasional, Pemberitaan Media agar dapat disampaikan Secara Objektif dan proporsional. Sejak awal kami PSOI NTT memiliki niat untuk memperkenalkan Olah Raga Selancar Ombak sebagai Cabor Resmi dibawah Induk KONI dan juga memperkenalkan potensi wisata Selancar Ombak yang ada di Provinsi NTT, keberhasilan Raju meraih 2 (dua) medali pada Pra Pon di Papua adalah bukti bahwa surfing, juga bisa menjadi Cabang olah raga Prestasi yang bisa mengharumkan nama NTT” ujar Erasmus Frans yang juga menjabat sebagai Anggota DPRD Kab. Rote Ndao dari Partai Hanura.

Yang terpenting saat ini adalah bagaimana kita memberikan motivasi bagi Kaum Muda dari semua Cabor di NTT untuk terus tekun berlatif sesuai minat dan bakat, serta Mensupport Teman-teman atlet lain yang masih akan bertanding pada PON XX papua 2021.

2 (dua) Medali yang diraih oleh Raju Sena Seran Atlet Cabor Selancar Ombak pada Pra PON di Papua, selain sebagai bukti Cabor Selancar Ombak dapat berprestasi dan mengharumkan nama NTT, sekaligus menjadi tantangan bagi PSOI NTT untuk kedepannya dapat terus mempersiapkan atlet-atlet selancar yang andal,Pungkas Mus Frans. (IAGN)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here