Rote Ndao,Gaharu News.Com – Politisi partai Hanura Mesak zadrak Lonak yang juga anggota komisi C DPRD Kabupaten Rote Ndao, mendatangi warga di desa Daudolu Kec. Rote Barat Laut, Rabu (14/10/2020). Untuk membantu warga yang kesulitan air bersih.
Mesak Zadrak Lonak yang juga sekretaris Fraksi Hanura DPRD Kab. Rote Ndao ini mengaku prihatin dengan kondisi warga yang sudah beberapa bulan ini kesulitan air bersih ” Saya sangat prihatin sekali dan tidak menyangka kondisinya seperti ini, bahkan didesa Modosinal dusun Landioe, dan Tuanatuk dusun Todan, kondisi kekeringan lebih parah, sehingga beberapa hari lalu saya sudah memberikan bantuan air bersih secara rutin.
Alumnus SMA Negeri 1 Baa, tahun 93 ini, berharap Pemerintah harus proaktif, membantu masyarakat di seluruh desa yang di landa krisis air bersih, memang sejak ada pernyataan resmi dari BMKG tentang kabupaten Rote Ndao adalah salah satu Kabupaten di NTT yang mengalami kemarau panjang dan berdampak pada krisis air bersih, sudah ada upaya dari Pemda melalui BPBD menyalurkan air bersih tapi belum menjangkau semua warga terdampak, ujar Pria yang fasih semua bahasa daerah di Nusak Rote ini.

Masih menurut beliau yang juga Maneleo (pemuka adat) suku Leosuki, memang saya belum menjangkau semua warga terdampak di daerah pemilihan saya, tapi paling tidak dengan dana pribadi saya sudah berupaya di 3 desa, yaitu Tuanatuk, Modosinal serta Daudolu dan rencana besok akan ke desa Holoama dan sanggoen, karena ini bentuk pertanggung jawaban saya sebagai anggota dewan yang di pilih rakyat.
Selama 7 hari, ini saya sudah melayani masyarakat di 3 Desa ini sebanyak 90.000 liter air bersih atau 15 tanki volume 6.000 liter, ujar pria berkacamata dan murah senyum ini.
Sedangkan Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Rote Ndao, Jandry A. Nunuhitu, S.sos, ketika di hubungi media ini, Rabu, (14/10/2020) melalui telp seluler merasa bersyukur Anggota DPRD dari Partai hanura mempunyai jiwa sense of crisis, dan saya selalu ingatkan mereka untuk cepat tanggap kebutuhan mendesak masyarakat, dan kalo mau kaya jangan jadi anggota DPRD, karena jadi anggota dewan harus melayani masyarakat.

Masih menurut Ketua Hanura, yang biasa di sapa Adi Nunuhitu ini, saya juga sudah mendapat laporan warga bahwa beliau juga sudah membantu warga di Modosinal dan sanggoen Sumur gali sebanyak 17 unit dengan dana pribadi. Saya salut dengan cara kerja beliau dengan menggunakan pendekatan HATI NURANI, bahkan saya sekarang dalam perjalanan ke Rote Timur bersama beberapa anggota dewan yang peduli terhadap masyarakat (Fecky Boelan,SE, Paulus Henuk,SH. Bernard Pelle, dkk) untuk membagi sembako pada masyarakat yang membutuhkan, ucap beliau dari balik Telpon.
Salah satu warga penerima batuan air bersih, Yanto Malisesi, di dusun daudolu, desa daudolu, merasa bersyukur dengan bantuan air bersih ini, karena selama masa kemarau panjang ini kami mengambil air di Lamakoen yang berjarak sekitar 3km dari rumah, jadi kami sangat merasa terbantu, kalau kami mau beli pun harga cukup mahal sebesar Rp.165.000/5000liter.

Pantaun media ini di lokasi desa daudolu, air di drop ke bak penampungan milik warga, baru di salurkan ke masyarakat sekitar bak penampung, karena semua warga tidak memiliki bak penampung.
Khusus hari ini di desa Daudolu sekitar, 30.000 liter(5 tanki) air bersih di salurkan untuk warga yang mengalami kekeringan dan gereja GPPS Yordan daudolu dan GPDI Imanuel Daudolu, dan GPSDI Elim Daudolu. ***JQ[gn/tim]